Review Film Motivasi Kisah Nyata "Front of the Class"
Sebuah film yang menurut Sigodang Pos menjadi sebuah motivasi yang luar biasa, bagaimana ketika seseorang memiliki kelainan yang disebut dengan “Tourette syndrome” berusaha untuk hidup normal bersama dengan orang normal lainnya, walaupun sering diejek, dan disisihkan dari pergaulan sehari-harinya. Tourette syndrome adalah sebuah kelainan pada saraf sehingga mengakibatkan Si penderita mengeluarkan suara-suara dan gerakan-gerakan yang tidak disengaja.
Judul Film: Front of the Class
Tahun: 2008
Pemeran: James Wolk, Treat Williams, Dominic Scott Kay, Sarah Drew, Kathleen York, Joe Chrest, Patricia Heaton, dan pemeran lainnya.
Rating IMDb: 8.1/10 dari 1,495 pengguna (saat artikel ini ditulis).
Dalam film ini Brad Cohen yang diperankan oleh James Wolk, dikisahkan menderita kelainan Tourette syndrome sejak ia berumur 6 tahun. Sejak menderita penyakit tersebut, berbagai panggilan yang kurang mengenakan dari teman-temannya ditujukan kepadanya, namun Brad selalu mencoba untuk menerimanya. Brad juga sering dikeluarkan dari kelas, bioskop, dan tempat-tempat umum lainnya, karena dianggap mengganggu.
Ibunya adalah sosok yang paling tegar dan selalu memperhatikannya. Ibunya sangat sayang kepadanya. Ibunya selalu berusaha mencari berbagai macam cara agar Bobo (panggilan Brad) bisa hidup normal, seperti anak kecil pada umumnya. Namun kenyataan berkata lain, belum ada obat yang bisa menyembuhkan Tourette syndrome. Kenyataan tersebut tentunya membuat Ibu Brad sangat sedih, namun dia selalu memotivasi, agar Brad tidak menyerah terhadap kelainan yang dideritanya. Selain ibunya, adiknya Jeff juga sangat menyayanginya.
Kenyataan tersebut membuat ayah Brad memilih untuk bercerai, sehingga ibunya berjuang sendiri mendidik dan memotivasi Brad. Ayahnya adalah sosok yang dibenci oleh Brad, karena tidak bisa menerima kelainan yang ada pada Brad. Ayahnya selalu marah mendengar Brad mengeluarkan suara-suara aneh tersebut.
Film ini memiliki cerita yang sangat menarik yang disuguhkan dengat hati-hati, sehingga tidak ada kejutan-kejutan yang berlebihan. Menurut SP film ini lebih mengkhususkan untuk memotivasi penonton, agar tidak pernah mengalah terhadap situasi apapun. Selain itu, cerita percintaan Brad dengan Nancy menjadi sesuatu yang sangat spesial, sebuah cinta yang tulus dari Nancy, tanpa harus mempedulikan kekurangan Brad.
Sebagai tambahan, film ini diangkat dari sebuah buku yang berjudul “Front of the Class: How Tourette Syndrome Made Me the Teacher I Never Had” yang ditulis oleh Brad Cohen dan Lisa Wysocky. Buku ini merupakan kisah nyata Brad Cohen.
Tahun: 2008
Pemeran: James Wolk, Treat Williams, Dominic Scott Kay, Sarah Drew, Kathleen York, Joe Chrest, Patricia Heaton, dan pemeran lainnya.
Rating IMDb: 8.1/10 dari 1,495 pengguna (saat artikel ini ditulis).
Dalam film ini Brad Cohen yang diperankan oleh James Wolk, dikisahkan menderita kelainan Tourette syndrome sejak ia berumur 6 tahun. Sejak menderita penyakit tersebut, berbagai panggilan yang kurang mengenakan dari teman-temannya ditujukan kepadanya, namun Brad selalu mencoba untuk menerimanya. Brad juga sering dikeluarkan dari kelas, bioskop, dan tempat-tempat umum lainnya, karena dianggap mengganggu.
Ibunya adalah sosok yang paling tegar dan selalu memperhatikannya. Ibunya sangat sayang kepadanya. Ibunya selalu berusaha mencari berbagai macam cara agar Bobo (panggilan Brad) bisa hidup normal, seperti anak kecil pada umumnya. Namun kenyataan berkata lain, belum ada obat yang bisa menyembuhkan Tourette syndrome. Kenyataan tersebut tentunya membuat Ibu Brad sangat sedih, namun dia selalu memotivasi, agar Brad tidak menyerah terhadap kelainan yang dideritanya. Selain ibunya, adiknya Jeff juga sangat menyayanginya.
Kenyataan tersebut membuat ayah Brad memilih untuk bercerai, sehingga ibunya berjuang sendiri mendidik dan memotivasi Brad. Ayahnya adalah sosok yang dibenci oleh Brad, karena tidak bisa menerima kelainan yang ada pada Brad. Ayahnya selalu marah mendengar Brad mengeluarkan suara-suara aneh tersebut.
Film ini memiliki cerita yang sangat menarik yang disuguhkan dengat hati-hati, sehingga tidak ada kejutan-kejutan yang berlebihan. Menurut SP film ini lebih mengkhususkan untuk memotivasi penonton, agar tidak pernah mengalah terhadap situasi apapun. Selain itu, cerita percintaan Brad dengan Nancy menjadi sesuatu yang sangat spesial, sebuah cinta yang tulus dari Nancy, tanpa harus mempedulikan kekurangan Brad.
Sebagai tambahan, film ini diangkat dari sebuah buku yang berjudul “Front of the Class: How Tourette Syndrome Made Me the Teacher I Never Had” yang ditulis oleh Brad Cohen dan Lisa Wysocky. Buku ini merupakan kisah nyata Brad Cohen.
hemm,,,,filmnya menarik untuk di tonton,,,selalu saja ibu lag yang bersabar dan memberikan motivasi,,jadi ini kisah nyata ya
BalasHapusjadi pingin nonton film nya,, ga disediain link download nya ya?? wkwkwkwk,, bawaa'an mau gratisan,, :P
BalasHapuswihh,,kayanya seru tuh filmnya,,kapan tayangnya tuh?.
BalasHapuskayanya seru tuh filmnya,,jadi pengen nonton dan lihat langsung
BalasHapusFilm motivasi terbaik sampai saat ini adalah Rhonda Byrne's "The Secret".
BalasHapusSelamat pagi......
BalasHapusBdw Informasinya sangat menanirk, sukses selalu ya?Terimakasih
sangat menarik pembahasannya. pengen nonton juga
BalasHapusApa kabar mas Ferdinand. Ternyata masih aktif nulis juga...
BalasHapusSaya sudah nonton film itu dan memang bagus. Saya penasaran karena nonton film yang bertema sama yaitu Hichki. Ternyata Hichki juga terinspirasi dari film ini.
Sebuah film inspiratif dan rekomended...
Aktif gag aktif mas. Tergantung mood.
HapusAktif, gag aktif mas, tergantung mood.
Hapus